A.Penyimpangan Sosial dalam Keluarga dan Masyarakat
1. Arti Definisi / Pengertian Penyimpangan Sosial (social deviation)
Menurut Robert M. Z. Lawang penyimpangan perilaku adalah semua tindakan yang menyimpang dari norma yang berlaku dalam sistem sosial dan menimbulkan usaha dari mereka yang berwenang dalam sitem itu untuk memperbaiki perilaku menyimpang.
Menurut James W. Van Der Zanden perilaku menyimpang yaitu perilaku yang bagi sebagian orang dianggap sebagai sesuatu yang tercela dan di luar batas toleransi.
Menurut Lemert penyimpangan dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu penyimpangan primer dan penyimpangan sekunder. Penyimpangan primer adalah suatu bentuk perilaku menyimpang yang bersifat sementara dan tidak dilakukan terus-menerus sehingga masih dapat ditolerir masyarakat seperti melanggar rambu lalu lintas, buang sampah sembarangan, dll. Sedangkan penyimpangan sekunder yakni perilaku menyimpang yang tidak mendapat toleransi dari masyarakat dan umumnya dilakukan berulang kali seperti merampok, menjambret, memakai narkoba, menjadi pelacur, dan lain-lain.
Menurut Gillin Penyimpangan perilaku adalah perilaku yang menyimpang dari norma serta nilai sosial keluarga dan masyarakat yang menjadi penyebab memudarnya ikatan atau solidaritas kelompok.
a. Ritualisme
Ritualisme adalah penyimpangan sosial yang dapat terjadi bila warga masyarakat
masih memegang teguh norma norma yang berlaku.
b. Retreatisme
Retreatisme adalah penyimpangan sosial yang terjadi bila warga masyarakat menolak norma dan nilai sosial yang ada dalam masyarakat sekitarnya , tetapi tidak berusaha mencari jalan keluarnya .
c. Rebellion (Pemberontakan)
Rebellion adalah penyimpangan sosial yang terjadi bila warga masyarakat menolak norma maupun nilai sosial dan ingin menggantinya dengan norma dan nilai sosial yang baru.
d. Inovasi
Inovasi adalah penyimpangan sosial yang terjadi bila warga tidak menyetujui norma yang berlaku dan ingin menggantinya dengan yang baru , tetapi tetap menerima nilai sosial budaya yang ada dalam masyarakatnya
2. Macam-Macam / Jenis-Jenis Penyimpangan Individual (individual deviation)
Penyimpangan individual atau personal adalah suatu perilaku pada seseorang dengan melakukan pelanggaran terhadap suatu norma dan nilai sosial pada kebudayaan yang telah mapan akibat sikap perilaku yang jahat atau terjadinya gangguan jiwa pada seseorang.
Tingkatan bentuk penyimpangan seseorang pada norma yang berlaku :
1. Bandel atau tidak patuh dan taat perkataan orang tua untuk perbaikan diri sendiri serta tetap melakukan perbuatan yang tidak disukai orangtua dan mungkin anggota keluarga lainnya.
2. Tidak mengindahkan perkataan orang-orang disekitarnya yang memiliki wewenang seperti guru, kepala sekolah, ketua rt rw, pemuka agama, pemuka adat, dan lain sebagainya.
3. Melakukan pelanggaran terhadap norma yang berlaku di lingkungannya.
4. Melakukan tindak kejahatan atau kerusuhan dengan tidak peduli terhadap peraturan atau norma yang berlaku secara umum dalam lingkungan bermasyarakat sehingga menimbulkan keresahan. ketidakamanan, ketidaknyamanan atau bahkan merugikan, menyakiti, dll.
3. Macam-Macam / Jenis-Jenis Penyimpangan Bersama-Sama / Kolektif (group deviation)
Penyimpangan Kolektif adalah suatu perilaku yang menyimpang yang dilakukan oleh kelompok orang secara bersama-sama dengan melanggar norma-norma yang berlaku dalam masyarakat sehingga menimbulkan keresahan, ketidakamanan, ketidaknyamanan serta tindak kriminalitas lainnya.
Bentuk penyimpangan sosial tersebut dapat dihasilkan dari adanya pergaulan atau pertemanan sekelompok orang yang menimbulkan solidaritas antar anggotanya sehingga mau tidak mau terkadang harus ikut dalam tindak kenakalan atau kejahatan kelompok.
Bentuk penyimpangan kolektif :
Tindak Kenakalan
Suatu kelompok yang didonimasi oleh orang-orang yang nakal umumnya suka melakukan sesuatu hal yang dianggap berani dan keren walaupun bagi masyarakat umum tindakan trsebut adalah bodoh, tidak berguna dan mengganggu. Contoh penyimpangan kenakalan bersama yaitu seperti aksi kebut-kebutan di jalan, mendirikan genk yang suka onar, menggoda dan mengganggu cewek yang melintas, corat-coret tembok orang dan lain sebagainya.
Tawuran / Perkelahian Antar Kelompok
Pertemuan antara dua atau lebih kelompok yang sama-sama nakal atau kurang berpendidikan mampu menimbulkan perkelahian di antara mereka di tempat umum sehingga orang lain yang tidak bersalah banyak menjadi korban. Contoh : tawuran anak sma 70 dengan anak sma 6, tawuran penduduk berlan dan matraman, dan sebagainya.
Tindak Kejahatan Berkelompok / Komplotan
Kelompok jenis ini suka melakukan tindak kejahatan baik secara sembunyi-sembunyi maupun secara terbuka. Jenis penyimpangan ini bisa bertindak sadis dalam melakukan tindak kejahatannya dengan tidak segan melukai hingga membunuh korbannya. Contoh : Perampok, perompak, bajing loncat, penjajah, grup koruptor, sindikat curanmor dan lain-lain.
Penyimpangan Budaya
Penyimpangan kebudayaan adalah suatu bentuk ketidakmampuan seseorang menyerap budaya yang berlaku sehingga bertentangan dengan budaya yang ada di masyarakat. Contoh : merayakan hari-hari besar negara lain di lingkungan tempat tinggal sekitar sendirian, syarat mas kawin yang tinggi, membuat batas atau hijab antara laki-laki dengan wanita pada acara resepsi pernikahan, dsb.
Penyimpangan Campuran antara individual dengan kelompok
Penyimpangan campuran antara individual dengan kelompok adalah penyimpangan sosial yang semula dilakukan oleh individu , kemudian orang tersebut mampu mempengaruhi orang lain dalam skala yang lebih besar, secara lebih besar , secara bersama sama atau berkelompok , untuk menentang atau menolak nilai dan norma sosial yang berlaku dalam kehidupan masyarakat umum.
Menurut sifatnya , ada dua macam perilaku penyimpangan sosial , yaitu penyimpangan primer dan sekunder .Penyimpangan Primer adalah penyimpangan sosial yang bersifat sementara dan orang yang melakukannya masih dapat diterima oleh kelompok sosialnya .Penyimpangan Sekunder adalah penyimpangan yang dilakukan seseorang secara berulang ulang dan hal yang diakibatkannya cukup parah dan mengganggu orang lain . Orang yang melakukannya cukup mengganggu masyarakat sekitarnya .
4. Bentuk Penyimpangan atau Penyakit Sosial
Macam-macam penyimpangan sosial dalam keluarga
Penyimpangan sosial dalam keluarga dapat terjadi sebagai akibat proses sosialisasi yg tidak sempurna. Gagalnya proses sosialisasi tersebut disebabkan adanya pengaruh2 buruk dari media sosialisasi yg cukup banyak berpengaruh adalah teman bermain.
A. penyalahgunaan Narkotika & obat2 terlarang
Narkotika adalah bahan/zat aktif yg bekerja pada system syaraf yang dapat menyebabkan hilangnya kesadaran dan rasa sakit,serta dapat menyababkan ketergantungan.contohnya morfin,heroin(putau),ganja, & kokain.
Psikotropika adalah bahan/zat yg bekerja pada system syaraf dapat menyebabkan perubahan pada aktivitas mental & perilaku dan juga dapat menyebabkan ketergantungan. Contohnya ekstasi,sabu-sabu,magadon & pil KB.
Banyak orang yg menyalah gunakan narkoba karena hal-hal berikut :
- rasa ingin tau tentang narkoba tanpa menyadari akibatnya
- ingin mengalihkan perasaan kecewa dalam hidup
- keinginan untuk sekedar bersenang-senang
- keinginan mengikuti trend/gaya
- ingin lari dari kebosanan hidup
- keinginan untuk diterima lingkungan
penyalah gunaan narkoba dapat di sebut penyimpangan sosial karena di anggap melanggar nilai & norma2 yg berlaku.
B. alkoholisme/minuman keras (miras)
Alcohol adalah cairan tidak berwarna yg dapat memebukan dalam kebanyakan minuman keras.nama lain alkohol adalah etanol yaitu bahan psikoaktif yg dapat menyebabkan penurunan kesadaran. Efek samping minuman keras yaitu cadel,mata jereng,muka merah,dll.seorang peminum minuman keras dapat kehilangan kemampuan,dalam kondisi seperti ini pemabuk sering berbuat keonaran hingga pembunuhan.karena itu pemabuk dan pengedar dianggap melanggar norma2,
C. hubungan sexual diluar nikah
Dalam lingkungan masyarakat yg memegang teguh norma,perilaku seksual di luar nikah tidak dapat dibenarkan.perilaku tersebut di katakana sebagai perbuatan buruk yg sangat terlarang yg dapat merusak tata nilai yg berlaku dalam masyarakat.
D. penyimpangan seksual
Penyimpangan sekaual merupakan salah satu bentuk perilaku yg menyimpang karena melanggar norma2 yg berlaku seperti homoseksual,lesbianisme,transeksual.homoseksual merupakan perilaku seksual yg cenderung tertarik kepada orang sejenis,pria yg melakukan perbuatan seperti itu disebut homoseks,sedangkan wanita disebut lesbian.
E. perjudian
Perjudian (gamling) adalah bentuk kegiatan yg pemainya bertaruh atau memasang taruhan.sesuat yg dipertaruhkan dapat berupa uang,dll yg dianggap nilai tinggi dalam suatu komunitas.seseorang yg telah terjerumus di meja judi sering kali tertodong untuk melakukan pencurian,perampokan,dan bentuk kejahatan yg lain.mereka melakukan semua itu demi uang.maka perjudian dianggap sebagai bentuk penyimpangan sosial.
macam-macam penyimpangan sosial dalam masyarakat
A. tawuran
Perkelahian antar remaja sering disebut tawuran.tawuran adalah bentuk penyimpangan sosial.tawuran terjadi karena ulah beberapa pelajar lalu meluas kepada banyak pelajar.alasanya dapat berupa berebut wanita,penguasaan tempat nongkrong,dll.setiap pelajar yg tidak ikut tawuran dikatakan sebagai anak penukut/solidar/banci.ada juga yg takut di bilang norak dengan teman2nya jadi tawuran di anggap trend padahal telah merusak tatanan nilai & norma.
B. prostitusi & pekerja seks komersial
Prostitusi/pelacuran adlah pekerjaan yg berkaitan dengan penjualan jasa seksual untuk memdapat uang.seseorang yg menjual jasa seksual disebut yg sekarang sering disebut PSK.prostitusi adlah penyimpangan sosial karena dapat merusak diri pelaku dan citra masyarakat.ada banyak sebab hingga seseorang terjerumus ke lembah prostitusi yaitu :
1.) faktor internal
Seperti adanya seksual yg tinggi,memiliki sifat malas,keinginan untuk hidup mewah dengan mudah
2.) faktor eksternal
Seperti mangalami kesulitan,tekanan ekonomi,dll.
C. kriminalitas
Seorang kriminalitas adalah seorang melakukan perbuatan yg melanggar hukum & norma2 yg berlaku.perbuatan kriminal disebut kriminalitas.orang2 yg berbuat kriminal seperti pencuri,pembunuh,dll adlah penyimpangan sosial karena tindakan kriminalitas merugikan pihak lain.
D. korupsi
Korupsi berasal dari bahasa latin ,corruption atau corrumpere yg berarti buruk,busuk,rusak.korupsi merupakan perilaku penyelewengan dari tugas tertentu yg sengaja dilakukan untuk memperoleh keuntungan.
5. Sikap Empati Terhadap Pelaku Penyimpangan Sosial
Sikap empati adalah sikap perhatian seseorang terhadap orang lain atau kejadian sekitarnya .Beberapa sikap empati terhadap pelaku penyimpangan sosial :
1. Memperkuat dasar keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa
2. Memberikan pemahaman tentang ketertiban dunia
3. Meningkatkan kesadaran tentang HAM
4. Menumbuhkan rasa tanggung jawab dalam masyarakat
5. Memperkuat kesadaran hidup beragama dalam masyarakat
6. Membiasakan berperilaku baik
7. Meningkatkan kesadaran pentingnya persahabatan antar bangsa
8. Meningkatkan harga diri sebagai bangsa yang merdeka dan berdaulat
9. Menanamkan rasa tanggung jawab tehadap kemajuan bangsa dan negara
10. Mengembangkan perhatian tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara yang baik
6. Dampak Perilaku Penyimpangan Sosial
1. Dampak Psikologis
Berupa penderitaan yang bersifat kejiwaan / mental dan perasaan terhadap pelaku penyimpangan sosial , seperti dikucilkan oleh masyarakat setempat.
2. Dampak Sosial
a. Mengganggu keamanan dan ketertiban lingkungan sosial
b. Menimbulkan beban sosial , psikologis , dan ekonomi bagi orang terdekat
c. Menghancurkan masa depan pelaku penyimpangan sosial dan keluarga
3. Dampak Moral (Agama)
a. Merupakan bentuk perbuatan dosa yang dapat mencelakakan pelaku penyimpangan sosial dan orang lain
b. Merusak akal sehat sehingga dapat mengganggu ketentraman keimanan
c. Merusak akidah akhlak , keimanan , dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa
4. Dampak Budaya
a. Menimbulkan drug subculture yang dapat mencemari nilai nilai budaya bangsa
b. Merupakan bentuk pemenuhan dorongan nafsu sepuas puasnya
c. Merusak tatanan nilai , norma , dan moral masyarakat bangsa
d. Merusak pranata (lembaga masyarakat) , lembaga budaya bangsa , dan unsur unsur lain yang mengatur perilaku seseorang di lingkungan masyarakat
7. Upaya Pencegahan Perilaku Penyimpangan Sosial
1. Peran Guru (Sekolah)
a. Memperhatikan tingkah laku siswa yang terlihat menyimpang
b. Sesekali melakukan razia di kelas yang teridentifikasi menyimpang atau
lebih tepatnya melanggar tata tertib sekolah
c. Mengawasi mantan murid yang dikeluarkan atau mendapat peringatan,
namun masih sering datang ke sekolah
d. Memberi PR atau tugas sehingga ada sedikit peluang untuk melakukan
penyimpangan sosial
2. Peran Orangtua (Keluarga)
a. Mengajak keluarga untuk menambah keimanan dan ketakwaan
b. Memberikan perhatian dan kasih sayang yang tulus .
c. Mengamati atau memperhatikan sikap dan perilaku anak anaknya
d. Menciptakan keluarga yang harmoni
e. Memperhatikan teman bergaul anaknya
f. Menyalurkan hobi anaknya dengan cara yang tepat dan positif
g. Menanamkan rasa tanggung jawab dan percaya diri kepada anaknya
3. Peran Tokoh Agama dan Masyarakat
a. Mengajak masyarakat sekitar untuk meningkatkan keimanan terhadap
Tuhan Yang Maha Esa
b. Memberikan pendidikan , pengetahuan , dan nasihat untuk tidak melakukan
penyimpangan sosial
c. Mengisi waktu luang para remaja dengan penyuluhan yang berguna
d. Mengembangkan nilai nilai moral , agama , dan adat istiadat yang ada di sekitar
lingkungan masyarakat
e. Mengadakan pertemuan warga untuk membahas masalah masalah di sekitar tempat
tinggal
1. Arti Definisi / Pengertian Penyimpangan Sosial (social deviation)
Menurut Robert M. Z. Lawang penyimpangan perilaku adalah semua tindakan yang menyimpang dari norma yang berlaku dalam sistem sosial dan menimbulkan usaha dari mereka yang berwenang dalam sitem itu untuk memperbaiki perilaku menyimpang.
Menurut James W. Van Der Zanden perilaku menyimpang yaitu perilaku yang bagi sebagian orang dianggap sebagai sesuatu yang tercela dan di luar batas toleransi.
Menurut Lemert penyimpangan dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu penyimpangan primer dan penyimpangan sekunder. Penyimpangan primer adalah suatu bentuk perilaku menyimpang yang bersifat sementara dan tidak dilakukan terus-menerus sehingga masih dapat ditolerir masyarakat seperti melanggar rambu lalu lintas, buang sampah sembarangan, dll. Sedangkan penyimpangan sekunder yakni perilaku menyimpang yang tidak mendapat toleransi dari masyarakat dan umumnya dilakukan berulang kali seperti merampok, menjambret, memakai narkoba, menjadi pelacur, dan lain-lain.
Menurut Gillin Penyimpangan perilaku adalah perilaku yang menyimpang dari norma serta nilai sosial keluarga dan masyarakat yang menjadi penyebab memudarnya ikatan atau solidaritas kelompok.
a. Ritualisme
Ritualisme adalah penyimpangan sosial yang dapat terjadi bila warga masyarakat
masih memegang teguh norma norma yang berlaku.
b. Retreatisme
Retreatisme adalah penyimpangan sosial yang terjadi bila warga masyarakat menolak norma dan nilai sosial yang ada dalam masyarakat sekitarnya , tetapi tidak berusaha mencari jalan keluarnya .
c. Rebellion (Pemberontakan)
Rebellion adalah penyimpangan sosial yang terjadi bila warga masyarakat menolak norma maupun nilai sosial dan ingin menggantinya dengan norma dan nilai sosial yang baru.
d. Inovasi
Inovasi adalah penyimpangan sosial yang terjadi bila warga tidak menyetujui norma yang berlaku dan ingin menggantinya dengan yang baru , tetapi tetap menerima nilai sosial budaya yang ada dalam masyarakatnya
2. Macam-Macam / Jenis-Jenis Penyimpangan Individual (individual deviation)
Penyimpangan individual atau personal adalah suatu perilaku pada seseorang dengan melakukan pelanggaran terhadap suatu norma dan nilai sosial pada kebudayaan yang telah mapan akibat sikap perilaku yang jahat atau terjadinya gangguan jiwa pada seseorang.
Tingkatan bentuk penyimpangan seseorang pada norma yang berlaku :
1. Bandel atau tidak patuh dan taat perkataan orang tua untuk perbaikan diri sendiri serta tetap melakukan perbuatan yang tidak disukai orangtua dan mungkin anggota keluarga lainnya.
2. Tidak mengindahkan perkataan orang-orang disekitarnya yang memiliki wewenang seperti guru, kepala sekolah, ketua rt rw, pemuka agama, pemuka adat, dan lain sebagainya.
3. Melakukan pelanggaran terhadap norma yang berlaku di lingkungannya.
4. Melakukan tindak kejahatan atau kerusuhan dengan tidak peduli terhadap peraturan atau norma yang berlaku secara umum dalam lingkungan bermasyarakat sehingga menimbulkan keresahan. ketidakamanan, ketidaknyamanan atau bahkan merugikan, menyakiti, dll.
3. Macam-Macam / Jenis-Jenis Penyimpangan Bersama-Sama / Kolektif (group deviation)
Penyimpangan Kolektif adalah suatu perilaku yang menyimpang yang dilakukan oleh kelompok orang secara bersama-sama dengan melanggar norma-norma yang berlaku dalam masyarakat sehingga menimbulkan keresahan, ketidakamanan, ketidaknyamanan serta tindak kriminalitas lainnya.
Bentuk penyimpangan sosial tersebut dapat dihasilkan dari adanya pergaulan atau pertemanan sekelompok orang yang menimbulkan solidaritas antar anggotanya sehingga mau tidak mau terkadang harus ikut dalam tindak kenakalan atau kejahatan kelompok.
Bentuk penyimpangan kolektif :
Tindak Kenakalan
Suatu kelompok yang didonimasi oleh orang-orang yang nakal umumnya suka melakukan sesuatu hal yang dianggap berani dan keren walaupun bagi masyarakat umum tindakan trsebut adalah bodoh, tidak berguna dan mengganggu. Contoh penyimpangan kenakalan bersama yaitu seperti aksi kebut-kebutan di jalan, mendirikan genk yang suka onar, menggoda dan mengganggu cewek yang melintas, corat-coret tembok orang dan lain sebagainya.
Tawuran / Perkelahian Antar Kelompok
Pertemuan antara dua atau lebih kelompok yang sama-sama nakal atau kurang berpendidikan mampu menimbulkan perkelahian di antara mereka di tempat umum sehingga orang lain yang tidak bersalah banyak menjadi korban. Contoh : tawuran anak sma 70 dengan anak sma 6, tawuran penduduk berlan dan matraman, dan sebagainya.
Tindak Kejahatan Berkelompok / Komplotan
Kelompok jenis ini suka melakukan tindak kejahatan baik secara sembunyi-sembunyi maupun secara terbuka. Jenis penyimpangan ini bisa bertindak sadis dalam melakukan tindak kejahatannya dengan tidak segan melukai hingga membunuh korbannya. Contoh : Perampok, perompak, bajing loncat, penjajah, grup koruptor, sindikat curanmor dan lain-lain.
Penyimpangan Budaya
Penyimpangan kebudayaan adalah suatu bentuk ketidakmampuan seseorang menyerap budaya yang berlaku sehingga bertentangan dengan budaya yang ada di masyarakat. Contoh : merayakan hari-hari besar negara lain di lingkungan tempat tinggal sekitar sendirian, syarat mas kawin yang tinggi, membuat batas atau hijab antara laki-laki dengan wanita pada acara resepsi pernikahan, dsb.
Penyimpangan Campuran antara individual dengan kelompok
Penyimpangan campuran antara individual dengan kelompok adalah penyimpangan sosial yang semula dilakukan oleh individu , kemudian orang tersebut mampu mempengaruhi orang lain dalam skala yang lebih besar, secara lebih besar , secara bersama sama atau berkelompok , untuk menentang atau menolak nilai dan norma sosial yang berlaku dalam kehidupan masyarakat umum.
Menurut sifatnya , ada dua macam perilaku penyimpangan sosial , yaitu penyimpangan primer dan sekunder .Penyimpangan Primer adalah penyimpangan sosial yang bersifat sementara dan orang yang melakukannya masih dapat diterima oleh kelompok sosialnya .Penyimpangan Sekunder adalah penyimpangan yang dilakukan seseorang secara berulang ulang dan hal yang diakibatkannya cukup parah dan mengganggu orang lain . Orang yang melakukannya cukup mengganggu masyarakat sekitarnya .
4. Bentuk Penyimpangan atau Penyakit Sosial
Macam-macam penyimpangan sosial dalam keluarga
Penyimpangan sosial dalam keluarga dapat terjadi sebagai akibat proses sosialisasi yg tidak sempurna. Gagalnya proses sosialisasi tersebut disebabkan adanya pengaruh2 buruk dari media sosialisasi yg cukup banyak berpengaruh adalah teman bermain.
A. penyalahgunaan Narkotika & obat2 terlarang
Narkotika adalah bahan/zat aktif yg bekerja pada system syaraf yang dapat menyebabkan hilangnya kesadaran dan rasa sakit,serta dapat menyababkan ketergantungan.contohnya morfin,heroin(putau),ganja, & kokain.
Psikotropika adalah bahan/zat yg bekerja pada system syaraf dapat menyebabkan perubahan pada aktivitas mental & perilaku dan juga dapat menyebabkan ketergantungan. Contohnya ekstasi,sabu-sabu,magadon & pil KB.
Banyak orang yg menyalah gunakan narkoba karena hal-hal berikut :
- rasa ingin tau tentang narkoba tanpa menyadari akibatnya
- ingin mengalihkan perasaan kecewa dalam hidup
- keinginan untuk sekedar bersenang-senang
- keinginan mengikuti trend/gaya
- ingin lari dari kebosanan hidup
- keinginan untuk diterima lingkungan
penyalah gunaan narkoba dapat di sebut penyimpangan sosial karena di anggap melanggar nilai & norma2 yg berlaku.
B. alkoholisme/minuman keras (miras)
Alcohol adalah cairan tidak berwarna yg dapat memebukan dalam kebanyakan minuman keras.nama lain alkohol adalah etanol yaitu bahan psikoaktif yg dapat menyebabkan penurunan kesadaran. Efek samping minuman keras yaitu cadel,mata jereng,muka merah,dll.seorang peminum minuman keras dapat kehilangan kemampuan,dalam kondisi seperti ini pemabuk sering berbuat keonaran hingga pembunuhan.karena itu pemabuk dan pengedar dianggap melanggar norma2,
C. hubungan sexual diluar nikah
Dalam lingkungan masyarakat yg memegang teguh norma,perilaku seksual di luar nikah tidak dapat dibenarkan.perilaku tersebut di katakana sebagai perbuatan buruk yg sangat terlarang yg dapat merusak tata nilai yg berlaku dalam masyarakat.
D. penyimpangan seksual
Penyimpangan sekaual merupakan salah satu bentuk perilaku yg menyimpang karena melanggar norma2 yg berlaku seperti homoseksual,lesbianisme,transeksual.homoseksual merupakan perilaku seksual yg cenderung tertarik kepada orang sejenis,pria yg melakukan perbuatan seperti itu disebut homoseks,sedangkan wanita disebut lesbian.
E. perjudian
Perjudian (gamling) adalah bentuk kegiatan yg pemainya bertaruh atau memasang taruhan.sesuat yg dipertaruhkan dapat berupa uang,dll yg dianggap nilai tinggi dalam suatu komunitas.seseorang yg telah terjerumus di meja judi sering kali tertodong untuk melakukan pencurian,perampokan,dan bentuk kejahatan yg lain.mereka melakukan semua itu demi uang.maka perjudian dianggap sebagai bentuk penyimpangan sosial.
macam-macam penyimpangan sosial dalam masyarakat
A. tawuran
Perkelahian antar remaja sering disebut tawuran.tawuran adalah bentuk penyimpangan sosial.tawuran terjadi karena ulah beberapa pelajar lalu meluas kepada banyak pelajar.alasanya dapat berupa berebut wanita,penguasaan tempat nongkrong,dll.setiap pelajar yg tidak ikut tawuran dikatakan sebagai anak penukut/solidar/banci.ada juga yg takut di bilang norak dengan teman2nya jadi tawuran di anggap trend padahal telah merusak tatanan nilai & norma.
B. prostitusi & pekerja seks komersial
Prostitusi/pelacuran adlah pekerjaan yg berkaitan dengan penjualan jasa seksual untuk memdapat uang.seseorang yg menjual jasa seksual disebut yg sekarang sering disebut PSK.prostitusi adlah penyimpangan sosial karena dapat merusak diri pelaku dan citra masyarakat.ada banyak sebab hingga seseorang terjerumus ke lembah prostitusi yaitu :
1.) faktor internal
Seperti adanya seksual yg tinggi,memiliki sifat malas,keinginan untuk hidup mewah dengan mudah
2.) faktor eksternal
Seperti mangalami kesulitan,tekanan ekonomi,dll.
C. kriminalitas
Seorang kriminalitas adalah seorang melakukan perbuatan yg melanggar hukum & norma2 yg berlaku.perbuatan kriminal disebut kriminalitas.orang2 yg berbuat kriminal seperti pencuri,pembunuh,dll adlah penyimpangan sosial karena tindakan kriminalitas merugikan pihak lain.
D. korupsi
Korupsi berasal dari bahasa latin ,corruption atau corrumpere yg berarti buruk,busuk,rusak.korupsi merupakan perilaku penyelewengan dari tugas tertentu yg sengaja dilakukan untuk memperoleh keuntungan.
5. Sikap Empati Terhadap Pelaku Penyimpangan Sosial
Sikap empati adalah sikap perhatian seseorang terhadap orang lain atau kejadian sekitarnya .Beberapa sikap empati terhadap pelaku penyimpangan sosial :
1. Memperkuat dasar keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa
2. Memberikan pemahaman tentang ketertiban dunia
3. Meningkatkan kesadaran tentang HAM
4. Menumbuhkan rasa tanggung jawab dalam masyarakat
5. Memperkuat kesadaran hidup beragama dalam masyarakat
6. Membiasakan berperilaku baik
7. Meningkatkan kesadaran pentingnya persahabatan antar bangsa
8. Meningkatkan harga diri sebagai bangsa yang merdeka dan berdaulat
9. Menanamkan rasa tanggung jawab tehadap kemajuan bangsa dan negara
10. Mengembangkan perhatian tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara yang baik
6. Dampak Perilaku Penyimpangan Sosial
1. Dampak Psikologis
Berupa penderitaan yang bersifat kejiwaan / mental dan perasaan terhadap pelaku penyimpangan sosial , seperti dikucilkan oleh masyarakat setempat.
2. Dampak Sosial
a. Mengganggu keamanan dan ketertiban lingkungan sosial
b. Menimbulkan beban sosial , psikologis , dan ekonomi bagi orang terdekat
c. Menghancurkan masa depan pelaku penyimpangan sosial dan keluarga
3. Dampak Moral (Agama)
a. Merupakan bentuk perbuatan dosa yang dapat mencelakakan pelaku penyimpangan sosial dan orang lain
b. Merusak akal sehat sehingga dapat mengganggu ketentraman keimanan
c. Merusak akidah akhlak , keimanan , dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa
4. Dampak Budaya
a. Menimbulkan drug subculture yang dapat mencemari nilai nilai budaya bangsa
b. Merupakan bentuk pemenuhan dorongan nafsu sepuas puasnya
c. Merusak tatanan nilai , norma , dan moral masyarakat bangsa
d. Merusak pranata (lembaga masyarakat) , lembaga budaya bangsa , dan unsur unsur lain yang mengatur perilaku seseorang di lingkungan masyarakat
7. Upaya Pencegahan Perilaku Penyimpangan Sosial
1. Peran Guru (Sekolah)
a. Memperhatikan tingkah laku siswa yang terlihat menyimpang
b. Sesekali melakukan razia di kelas yang teridentifikasi menyimpang atau
lebih tepatnya melanggar tata tertib sekolah
c. Mengawasi mantan murid yang dikeluarkan atau mendapat peringatan,
namun masih sering datang ke sekolah
d. Memberi PR atau tugas sehingga ada sedikit peluang untuk melakukan
penyimpangan sosial
2. Peran Orangtua (Keluarga)
a. Mengajak keluarga untuk menambah keimanan dan ketakwaan
b. Memberikan perhatian dan kasih sayang yang tulus .
c. Mengamati atau memperhatikan sikap dan perilaku anak anaknya
d. Menciptakan keluarga yang harmoni
e. Memperhatikan teman bergaul anaknya
f. Menyalurkan hobi anaknya dengan cara yang tepat dan positif
g. Menanamkan rasa tanggung jawab dan percaya diri kepada anaknya
3. Peran Tokoh Agama dan Masyarakat
a. Mengajak masyarakat sekitar untuk meningkatkan keimanan terhadap
Tuhan Yang Maha Esa
b. Memberikan pendidikan , pengetahuan , dan nasihat untuk tidak melakukan
penyimpangan sosial
c. Mengisi waktu luang para remaja dengan penyuluhan yang berguna
d. Mengembangkan nilai nilai moral , agama , dan adat istiadat yang ada di sekitar
lingkungan masyarakat
e. Mengadakan pertemuan warga untuk membahas masalah masalah di sekitar tempat
tinggal